Deswita Alifia Damayanti

Perempuan, 8 tahun

Kudus, Indonesia

SELAMAT DATANG DI BLOG PERJALANANKU, MY LIFE MY BLOG adalah blog yang menceritakan semua yang saya suka, Inspirasi, dan Motivasi.Selamat bergabung di blog saya, semoga bisa jadi motivasi dan inspirasi bagi anda yang membacanya Semoga Bermanfaat.

Visit My Blog :
=>meditasi09.blogspot.com
=>deswitaku.blogspot.com
=>sangsurya09.blogspot.com
=>deswita16@gmail.com
::
Start
Deswita Alifia D™ Vivi
Shutdown

Navbar bawah

Search This Blog

Minggu, 21 Juli 2013

Skema rangkaian Lampu Darurat mini 9013

Ini adalah rangkaian Lampu Darurat mini (sederhana) yang berfungsi untuk memberikan pencahayaan ketika lampu listrik padam. Lampu darurat ini dapat digunakan untuk misalnya pintu keluar, koridor, atau di gang. Namun rangkaian ini tidak cocok untuk aplikasi praktis karena ukuran kecil dan durasinya yang pendek. Rangkaian tidak menggunakan transformator sehingga kelihatannya begitu simpel dan biaya yang cukup murah.


Daftar Komponen:
Q1,Q2,Q3_________CS9013 or BC337 or 9014 NPN transistors 0.8A 100V
D1______________ 1N4004______1A__400V Diode or 1N4007(1000V)
D2_______________1N4148______75V 150mA Diodes
C1_______________47uF 50V____Electronlytic capacitors
R1_______________220K_____1/2W___resistors
R2_______________33K______1W___resistors
R3_______________10K______1/2W___resistors
R4_______________1K_______1/2W___resistors
R5______________15K_______1/2W___resistors
Lamp 2.4V 5W

  
Cara kerjanya:
Ketika listrik mati maka daya / tegangan dari listrik menjadi hilang, sehingga rangkaian mini yang dibangun dengan tegangan 3Volt ini akan bekerja dan menghidupkan lampu L1. R2, D1, R3 dan C1 dihubungkan sebagai catu daya DC sekitar 4.5V. D1-dioda digunakan sebagai penyearah untuk mengkonversi dari AC ke DC. Dan C1-kapasitor digunakan untuk kelancaran sinyal berfluktuasi (DCV sebagai pulsa).
Dalam kondisi normal, aliran arus melalui R4 untuk membatasi arus untuk Q1, dan kemudian akan menjadi transistor NPN sebagai switch yang mengontrol arus, dari R5 ke CE pin Q1 ke ground. Sebab itu tidak ada arus ke basis Q2, Q3 sehingga Lampu L1 mati. Ketika listrik mati maka Q1 mematikan, arus dapat mengalir melalui basis Q2, Q3 maka lampu akan menyala.

Untuk tegangan 3 Volt, teman teman bisa menggunakan NiCad Baterai atau baterai NiMH ukuran 1.2V x 2. Ini akan memberikan cahaya yang cukup. Ketika listrik mati maka sistem akan bekerja sehingga lampu akan menyala. Penggunaan SW1 untuk menghidupkan atau mematikan sirkuit ini.

Teman teman bisa membangun proyek ini pada Universal Board PCB karena beberapa komponen. Tapi kita harus hati-hati dengan tegangan AC. Sebaiknya ditempatkan pada kotak isolator.

Sumber Artikel: http://www.eleccircuit.com

0 komentar:

Energy Saving Mode
Gunakan Mouse untuk Keluar Mode Energy Saving