Deswita Alifia Damayanti

Perempuan, 8 tahun

Kudus, Indonesia

SELAMAT DATANG DI BLOG PERJALANANKU, MY LIFE MY BLOG adalah blog yang menceritakan semua yang saya suka, Inspirasi, dan Motivasi.Selamat bergabung di blog saya, semoga bisa jadi motivasi dan inspirasi bagi anda yang membacanya Semoga Bermanfaat.

Visit My Blog :
=>meditasi09.blogspot.com
=>deswitaku.blogspot.com
=>sangsurya09.blogspot.com
=>deswita16@gmail.com
::
Start
Deswita Alifia D™ Vivi
Shutdown

Navbar bawah

Search This Blog

Jumat, 31 Januari 2014

Rangkaian Sensor Parkir Mobil

Rangkaian ini dapat mendeteksi jarak antara bemper mobil dengan dinding atau apa saja yang menghalangi kendaraan baik yang berada di depannya maupun dibelakang mobil. Jarak bisa diketahui dari kombinasi antara LED D5 dan D7. Misal bemper berada pada jarak 25cm atau kurang maka D7 akan menyala, jarak berada pada 20cm maka D7dan D6 akan menyala, dan jarak pada 5cm makanD7, D6, dan D5 akan menyala semua. Pada jarak kurang dari 25cm tidak ada Lampu Led yang menyala, ini mengindikasikan masih pada jarak aman atau masih jauh dengan benda atau rintangan yang menghalanginya.
Sensor Parkir Mobil
Skema rangkaian transmitter sensor parkir mobil
Rangkaian sensor parkir mobil ini memiliki 2 buah rangkaian yakni rangkaian receiver dan transmitter. Dan sebagai sensornya digunakan LED Impra Merah dalam hal ini D1 pada transmitter dan D2 pada receiver.

Sensor Parkir Mobil
Skema rangkaian Receiver sensor parkir mobil
Note:
  • D1 & D2 must be mounted close (~2cm)
  • D1 can be a general purpose IR LED.
  • D2 can be general purpose IR photo diode with sun filter.
  • Transmitter as well as receiver can be powered from the car battery.
  • For proper working of the circuit, some trial and error is needed with the position of D1 and D2 on the dash board.
Two ICs are used in the circuit. The IC1 (NE555) is wired as an astable multivibrator for driving the IR Diode D1 to emit IR pulses. The operating frequency of the transmitter is set to be 120Hz.The IR pulses transmitted by D1 will be reflected by the obstacle and received by the D2 (IR photo diode).The received signal will be amplified by IC2a.The peak of the amplified signal will be detected by the diode D4 and capacitor C4.R5 and R6 compensates the forward voltage drop of D4.The output voltage of the peak detector will be proportional to the distance between car’s bumper and obstacle. The output of peak detector is given to the inputs of the other three comparators IC2b,IC2c and IC2d inside the IC2(LM324).The comparators switch the status LEDs according to the input voltage their inverting inputs and reference voltages at their non inverting inputs. Resistances R7 to R10 are used to set the reference voltages for the comparators.

Lay out IC LM324
 Lay out IC LM324
Features

Internally frequency compensated for unity gain
Large DC voltage gain 100 dB
Wide bandwidth (unity gain) 1 MHz (temperature compensated)
Wide power supply range:Single supply 3V to 32V or dual supplies ±1.5V to ±16V
Very low supply current drain (700 μA)—essentially
independent of supply voltage
Low input biasing current 45 nA (temperature compensated)
Low input offset voltage 2 mV and offset current: 5 nA
Input common-mode voltage range includes ground
Differential input voltage range equal to the power supply voltage
Large output voltage swing 0V to V+ − 1.5V.
Read More --►

SENG GELOMBANG, FIBER GELOMBANG, PLASTIK GELOMBANG

Plastik Gelombang adalah penutup atap bangunan yang terbuat dari plastik berbentuk gelombang. Plastik gelombang sifatnya tembus pandang sehingga bisa menerangi ruangan di dalamnya. Plastik Gelombang mempunyai ukuran seperti pada Asbes Gelombang dan juga ketebalannya beragam sesuai dengan kebutuhan. Kali ini kami memberikan Daftar Harga Plastik Gelombang merk Puso dengan ketebalan 0.6mm:

Plastik Gelombang
Plastik Gelombang
Daftar Harga Plastik Gelombang dan Seng Gelombang
UkuranSatuanHarga (Rp)
Plastik Gel. Merk Puso 150x80x0.6lbr33.000,-
Plastik Gel. Merk Puso 180x80x0.6lbr40.000,-
Plastik Gel. Merk Puso 210x80x0.6lbr46.000,-
Plastik Gel. Merk Puso 240x80x0.6lbr53.000,-
Plastik Gel. Merk Puso 270x80x0.6lbr60.000,-
Plastik Gel. Merk Puso 300x80x0.6lbr66.000,-
Seng Gelombang Cap Gajah 180x80x0.2lbr39.000,-
Read More --►

Minggu, 26 Januari 2014

20 Model Plafon Rumah

Dalam membangun sebuah rumah impian terkadang kita bingung untuk mengonsep model plafon rumah seperti apa yang cocok dengan keinginan atau impian kita. Terkadang sudah untuk dibayangkan dan terkadang apa yang kita bayangkan ternyata tidak sesuai dengan kenyataan. Oleh karena itu anda perlu model Plafon Rumah yang sudah ada dan anda tinggal menambah atau menguranginya sesuai dengan imajinasi anda. Nah kali ini saya akan memberikan contoh/Model Plafon Rumah yang barangkali sesuai dengan keinginan anda.
Berikut contoh/model plafon rumah:























Read More --►

Kamis, 23 Januari 2014

Resep Sup Bola Ayam Telur Puyuh

Resep Sup Ayam - Menu Sup Bola Ayam Telur Puyuh ini sangat nikmat jika disajikan saat musim penghujan seperti saat sekarang ini. Rasa yang mantap dan segar membuat tubuh kita menjadi lebih hangat. Jangan lupa, saat menyantap sup ini lebih lengkap dan mantap disajikan dengan sambal merah yang pedas. Yummi... Sedapnya..!!

Bahan-bahan Dan Bumbu-bumbu Sup Bola Ayam Telur Puyuh

Bahan-bahan Bola Telur:
  • 14 btr telur puyuh, rebus dan kupas
  • 200 gr daging ayam giling 
  • 100 gr udang, digiling 
  • 1 batang daun bawang, iris-iris halus
  • 1 batang seledri, iris-iris
  • 1 sdm tepung sagu 
  • 1 butir telur ayam, ambil putihnya
  • 1/4 sdt merica bubuk 
  • 3/4 sdt garam 
  • 1/2 sdt gula pasir 
  • 2 siung bawang putih, kupas dan haluskan 
  • minyak sawit untuk menggoreng 
Bahan-bahan Kuah Sup:
  • 2.000 ml air kaldu ayam 
  • 5 sdt garam 
  • 2 sdt gula pasir 
  • 1/4 sdt merica bubuk 
  • 1 sdt minyak wijen 
  • 100 gram jamur kuping yang masih segar, potong-potong
  • 1 batang daun bawang, potong serong
Bumbu Halus Sup Ayam:
  • 3 siung bawang putih yang digoreng
  • 6 butir bawang merah yang digoreng
Cara membuat Sup Bola Ayam Telur Puyuh:
  1. Membuat Bola Ayam :  Campurkan semua bahan baku kecuali telur puyuh serta minyak goreng. Aduk sampai rata. Ambilah sedikit adonan, lalu pipihkan. taruh telur puyuh didalamnya. Bungkus dengan adonan.
  2. Goreng adonan tadi sampai berwarna kecokelatan dan  matang. Tiriskan.
  3. Membuat Kuah: Rebus kaldu Ayam terlebih dahulu, tambahkan bumbu-bumbu yang sudah dihaluskan, jamur kuping, garam, merica bubuk, gula pasir, dan minyak wijen.
  4. Masukkan bola ayam ke dalam kuah kaldu. Masak sampai mendidih dan bumbu meresap. Menjelang sup diangkat, masukkan irisan daun bawang. Aduk merata.

  
Untuk @7 porsi

Referensi resep : www.sajiansedap.com
Read More --►

Selasa, 21 Januari 2014

Merangkai Sendiri Kunci Pintu Digital

Kunci Pintu Elektronik atau juga Kunci Pintu Digital atau ada juga yang menyebutnya Kunci Pintu Otomatis sangatlah digemari oleh banyak penggemar elektronika, apalagi bisa merangkainya sendiri akan memiliki kepuasan tersendiri yang tak ternilai harganya. Kunci Pintu Digital yang sudah jadi memang banyak dijual di pasaran namun yang jadi masalah harganya yang begitu tinggi sehingga belum terjangkau oleh semua kalangan. Salah satu alternatif untuk memiliki kunci pintu digital yang murah adalah dengan merangkainya sendiri. Saya telah merangkai Kunci Pintu Digital ini sekitar 15 tahun yang lalu namun uniknya sampai sekarang masih berfungsi dengan baik tidak ada kendala.

Anda bisa melihat gambarnya diatas, saya dulu tidak mengenal apa itu solenoid yang jelas saya memanfaatkan barang bekas dari radio tape jaman dulu, seperti terlihat pada gambar yang saya namai solenoid. Dan saya membuat dudukannya untuk saya hubungkan dengan selot agar selot bisa bergerak membuka dan mengunci pintu. Saya rangkai sedemikian rupa agar bisa bekerja dengan baik. Namun sekarang anda sudah tidak pusing lagi untuk membuat dudukan selotnya karena sekarang sudah ada solenoid door lock yang khusus untuk kunci pintu seperti pada gambar berikut ini:
Namun harga Solenoid kunci ini masih terbilang mahal sekitar 150 ribuan per buahnya. Anda bisa membelinya di depo inovasi.

Rangkaian Kunci Pintu Elektronik ini pembukanya memakai kode angka, sebagai medianya saya gunakan PCB dan saya bentuk bulatan-bulatan yang menyerupai tombol sentuh. Gambarnya bisa anda lihat seperti berikut ini:
Sebagai kode pembuka anda harus menggunakan kode acak agar orang lain tidak mengetahuinya misal 1592.

Untuk rangkaiannya saya simpan di dalam pintu triplek dengan menorehnya berbentuk segi empat. Untuk lebih mudah buka tutupnya saya gunakan engsel kecil agar suatu saat mau memeprbaikinya atau merubah kodenya bisa dengan mudah. Gambarnya bisa anda lihat berikut ini:

Untuk merubah kodenya saya memakai sakelar on-off dan dihubungkan ke kode yang akan kita gunakan. Dengan memakai sakelar maka perubahan kode kunci menjadi mudah dan praktis.

Untuk Tampilan pintu bagian depannya anda bisa lihat berikut ini:


Untuk melihat videonya bisa anda lihat pada tayangan video youtube berikut ini:


Dan untuk melihat rangkaiannya dan juga cara kerjanya bisa anda lihat di : http://kumpulanrangkaianelektronik.blogspot.com/2013/08/skema-rangkaian-kunci-kode-elektronik.html

Demikian cara merangkai Kunci Pintu Elektronik sendiri ini semoga bermanfaat untuk anda. Selamat berkarya!

Sumber : http://www.tatangsobandi.com/2014/01/merangkai-sendiri-kunci-pintu-elektronik.html

Read More --►

Sabtu, 18 Januari 2014

Resep Rahasia dan Cara Membuat Soto Ayam Lamongan Yang Enak

Resep Soto Lamongan - Soto memang nikmat jika disajikan saat masih hangat dan panas. Apalagi saat menikmati soto ayam Lamongan dengan bahan-bahan dan bumbu yang lengkap. Hemm, Lezatnya...!! 

Bahan-Bahan Soto Ayam Lamongan Asli:
  • 1 ekor ayam, belah menjadi 4 bagian
  • 2 ltr air 
  • 3 btg serai, di tumbuk hingga memar
  • 6 lbr daun jeruk purut, buang serat daunnya
  • 1 sdt merica bubuk 
  • 1 sdm gula pasir 
  • 2 sdm garam halus
  • 3 sdm minyak goreng untuk menumis 
  • minyak goreng untuk menggoreng 
Bumbu Halus Untuk Soto Ayam Lamongan Yang Enak:
  • 10 btr bawang merah, kupas kulitnya
  • 6 siung bawang putih, kupas 
  • 2 cm jahe 
  • 4 cm kunyit, dibakar terlebih dahulu
  • 4 butir kemiri, sangrai 
Bahan Pelengkap Soto:
  • 50 gr mie soun, seduh dengan air hangat, ditiriskan
  • 2 btg daun seledri, iris kasar
  • 2 buah tomat, dipotong-potong tipis
  • 3 butir telur, direbus 
  • 2 sdm bawang merah yang sudah digoreng 
  • 100 gr taoge 
  • 100 gr kol, iris halus
Bahan Sambal Soto:
  • 12 buah cabai rawit merah ( Sesuai selera )
  • 4 buah cabai merah ( Sesuai selera )
  • 3 siung bawang putih 
  • 1/4 sendok teh garam halus
Resep Rahasia dan Cara Membuat Soto Ayam Lamongan Yang Enak Cara membuat Soto Lamongan:

  1. Terlebih dahulu Ayam direbus menggunakan air sampai mendidih.
  2. Panaskan minyak dalam wajan. Dan tumis bumbu halus, daun jeruk, dan serai sampai tercium aroma harum. Tuangkan bumbu ke dalam rebusan ayam tadi.
  3. Tambahkan garam, merica bubuk, serta gula pasir. Masak sampai ayam matang. Angkat, dan keluarkan ayamnya. 
  4. Selanjutnya, goreng ayam tadi kedalam minyak yang sudah dipanaskan di atas api sedang hingga ayam berubah warna menjadi kecokelatan. Kemudian daging ayam di suwir-suwir kecil.
Membuat Sambal: Cabai rawit, cabai merah, dan bawang putih direbus sampai layu. Angkat. Tambahkan garam halus. Semua bahan dihaluskan.
Sajikan soto bersama kuah kaldu, ayam suwir, pelengkap, dan sambal.

Untuk @6 Porsi
Read More --►

Kamis, 16 Januari 2014

Mengapa Ikan Pari Manta (Manta spp) Harus Dilindungi?



Ikan pari manta (Manta spp) dari sub kelas Elasmobranchii yang terdiri dari jenis Manta alfredi dan Manta birostris, sudah sangat mendesak diberikan status dilindungi secara penuh. Beberapa pertimbangannya, adalah:
1. populasinya sudah menurun drastis,
2. memiliki sifat reproduksi yang rendah,
3. bermigrasi dan berkelompok,
4. sebagai indikator kesehatan suatu ekosistem perairan,
5. termasuk dalam daftar apendiks 2 CITES,
6. masuk kriteria untuk menjadi jenis ikan yang dilindungi,
7. bukan menjadi target utama penangkapan ikan nelayan, dan
8. memiliki potensi atraksi wisata yang besar.

Populasi ikan pari manta di perairan Indonesia sudah sangat menurun drastis. Data pari manta dari perairan NTB dan NTT yang didaratkan, menurun hingga 57% dalam 10 tahun terahir. Data pari manta yang didaratkan di pelabuhan perikanan Cilacap 31% dari tahun 2006 sampai 2011. Lembaga konservasi internasional-pun seperti IUCN (International Union for the Corcervation of Nature and Natural Resources) memasukkan ikan pari manta ini ke dalam katagori vulnerableatau rentan punah yang hanya satu level dari endangered/genting menuju kepunahan.
Walaupun ikan pari manta ini termasuk jenis ikan yang berukuran besar, dimana ukuran lebar ujung sayap ke ujung sayap dapat mencapai 7 meter, namun laju pertumbuhan ikan ini termasuk sangat lambat.  Ukuran maksimal dari ikan pari manta ini dicapai sekitar 25 tahun. Umur matang sex pertama, umumnya pada umur 10 tahun dan umur ikan ini dapat mencapai 40 tahun. Suatu rentang umur yang panjang. Pari manta hanya anakan sebanyak 1 ekor dengan periode beranak antara 3-5 tahun dan masa kehamilan sekitar 10 – 14 bulan. Ikan termasuk kedalam ikan yang memiliki fekunditas rendah dan waktu generatif yang panjang.
Sifat pari manta adalah peruaya atau bermigrasi dan hidup berkelompok terutama Manta birostrisyang dapat beruaya antar negara. Dengan sifatnya yang bermigrasi dan berkelompok apalagi gerakan pari manta sangat lambat menjadikannya akan lebih besar tertangkap nelayan, baik sebagai target maupun sampingan (bycatch). Secara politik konservasi, di beberapa negara lain yang berdekatan dengan Indonesia, seperti negara Australia, Palau, Maldives, New Calodenia, Cook Islands, Federasi Micronesia, Polynesia Perancis, ikan pari manta ini sudah ditetapkan dengan status dilindungi. Padahal ikan ini adalah ikan peruaya, sehingga tidak baik kalau di jalur migrasinya ada negara yang melindunginya tetapi ada juga yang membolehkan untuk menangkapnya.
Pari manta memiliki level yang rendah dalam rantai makanan  dan perannya dalam suatu ekosistem perairan belum banyak diketahui namun demikian,  setidaknya pari manta ini dapat menjadi indikator kesehatan dari sebuah ekosistem. Dengan hilangnya ikan plankton feeder seperti pari manta dari suatu ekosistem, hal tersebut akan merubah banyak struktur dan komposisi spesies di dalam ekosistem tersebut.
Pada COP CITES ke 16 di Bangkok pada bulan Maret 2013 yang lalu, pari manta yang terdiri dari Manta birostris dan Manta alfredi masuk dalam daftar apendik 2 CITES. Hal tersebut berarti secara internasional ikan pari manta ini berstatus dilindungi dan apabila akan diperdagangkan secara internasional (ekspor-impor) maka harus mengikuti ketentuan CITES. Jenis ikan yang masuk dalam daftar apendik 2 CITES berarti jenis ikan tersebut boleh diperdagangkan secara internasional namun harus melalui pengawasan yang ketat misalnya melalui mekanisme kuota.
Berdasarkan Peraturan Pemerintah No.60 tahun 2007 tentang Konservasi Sumberdaya Ikan, jenis-jenis ikan yang masuk kriteria langka, terancam punah, penurunan populasi, fekunditas rendah, dan endemik, maka jenis ikan tersebut layak diberikan status dilindungi. Pari manta dapat memenuhi semua kriteria tersebut kecuali untuk klausul endemik. Sehingga sudah layak untuk berstatus dilindungi.
Bagi nelayan, ikan pari manta ini bukan menjadi target penangkapan tetapi hanya sebagai tangkapan sampingan (bycatch) walaupun ikan tersebut memiliki nilai ekonomi, sehingga secara sosial ekonomi apabila ikan pari manta ini berstatus dilindungi, hal tersebut tidak akan berpengaruh nyata terhadap pendapatan nelayan kebanyakan.
Di beberapa negara lain, seperti Australia dan lainnya yang telah menetapkan status perlindungan untuk ikan pari manta, ikan pari manta ini telah dijadikan atraksi wisata yang menarik. Dan artinya ikan pari manta ini dapat menghasilkan uang yang jauh lebih banyak dibandingkan ketika menjadi ikan konsumsi. Hasil hitungan kasar, ikan pari manta ukuran sedang dihargai hanya Rp 5 juta saja, tetapi ketika pari manta ini dijadikan atraksi wisata selam (diving), nilainya mencapai Rp 10 milyar untuk selama hidupnya. Suatu angka yang tinggi yang tentunya akan lebih banyak orang yang dapat terlibat dan ikut naik pendapatannya.
Dari beberapa pertimbangan di atas, kiranya terobosan untuk diberikan status perlindungan penuh terhadap ikan pari manta adalah sesuatu hal yang mendesak perlu.
Pari Manta di perairan Nusa Penida-Bali (Source: Riyanto Basuki)

Read More --►

Jumat, 10 Januari 2014

Kuota Penangkapan dan Pengambilan Jenis Ikan yang Dilindungi dari Alam Terkait Apendiks dan Non Apendiks CITES



Sebelum jauh, ikan dalam konteks ini adalah apa yang ditulis sebagai pengertian dalam Undang-Undang No. 31 tahun 2004
sebagaimana telah dirubah menjadi Undang-Undang No. 45 tahun 2009 tentang Perikanan. Yang disebut ikan adalah biota yang sebagian atau seluruh hidupnya berada di air. Ikan dalam hal ini memiliki pengertian yang luas, yang terdiri dari: (1) pisces, (2) mamalia air seperti paus,lumba-lumba, dugong,pesut, (3) crustacea, seperti udang, (4) reptilia,seperti buaya,kura-kura, (5) algae, (6) mollusca seperti tiram, kima, (7)  amphibia, (8) echinodermata seperti teripang, dan (9) coelentarata seperi terumbu karang.
Status perlindungan ikan itu sendiri adalah (1) tidak dilindungi, dan (2) dilindungi. ‘Tidak dilindungi’ dalam konteks Peraturan Pemerintah No.60 tahun 2007 tentang Konservasi Sumberdaya Ikan bukan berarti jenis ikan tersebut tidak berstatus dilindungi secara umum, pengertian ‘tidak dilindungi’ adalah jenis ikan tersebut tidak/belum memiliki aturan nasional tentang perlindungannya tetapi masuk dalam daftar apendiks CITES, misalnya: terumbu karang diluar jenis black coral. Sedangkan jenis ikan dilindungi, hal ini memiliki pengertian bahwa jenis ikan tersebut memiliki status dilindungi secara peraturan nasional dan yang termasuk atau tidak termasuk dalam daftar apendiksCITES. Contohnya: lumba-lumba, yakni: secara nasional ada peraturan nasional yang melindungi lumba-lumba dan juga masuk dalam daftar apendiks CITES. Contoh lainnya untuk jenis ikan yang memiliki aturan perlindungannya tapi tidak masuk dalam daftar apendiks CITES adalah ikan terubuk. Secara nasional ikan terubuk telah berstatus dilindungi melalui Peraturan Menteri Kelautan dan Perikanan No. 59 tahun 2011 tetapi tidak termasuk dalam daftar apendik CITES. Status dilindungi juga dibagi lagi menjadi; dilindungi secara penuh dan dilindungi secara terbatas. Dilindungi penuh artinya jenis ikan tersebut tidak dapat dimanfaatkan, baik untuk perdagangan maupun konsumsi kecuali hasil budidaya dan turunan ke dua (F2) atau ‘cucunya. Dilindungi secara terbatas memiliki pengertian bahwa jenis ikan tersebut dilindungi pada ukuran, waktu dan tempat tertentu saja. Jenis ikan yang termasuk katagori dilindungi terbatas berarti dapat dimanfaatkan untuk perdagangan dan konsumsi diluar klausul ukuran, waktu dan tempat yang masuk katagori dilindungi. Pemanfaatannya-pun diatur melalui kuota jadi tidak sembarangan. Misalnya ikan napoleon yang dilindungi secara terbatas menurut ukuran. Ukuran ikan napoleon yang dilindungi adalah yang berukuran < 1 kg dan > 3 kg atau ikan napoleon yang berukuran 1 sampai 3 kg boleh dimanfaatkan untuk perdagangan dan konsumsi. Kecuali untuk ekspor, harus diatur dengan mekanisme kuota. Kenapa harus dengan kuota? Karena ikan napoleon masuk dalam daftar apendiks 2 CITES. Ukuran < 1 kg dan > 3 kg tidak boleh dimanfaatkan. Sekalipun hasil pembesaran (ranching) kecuali turunan ke dua-nya (F2).
Mekanisme kuota adalah jumlah (number) yang diperbolehkan untuk untuk dimanfaatkan yang lebih ditujukan untuk kepentingan perdagangan dan porsi untuk kebutuhan khusus lain, seperti untuk pendidikan dan riset. Penentuan jumlah kuota ditetapkan oleh pihak Management Authority (MA) atas rekomendasi dari pihak Scientific Authority (SA) yang dalam hal ini adalah LIPI. SA mengeluarkan rekomendasi kuota setelah melalui survey dan kajian kajian khusus terhadap populasi jenis ikan yang dimintakan kuotanya. Salah satu syarat dari terhitungnya jumlah kuota adalah setelah adanya kajian NDF (Non Detrimental Finding) atau jumlah pengambilan/penangkapan dari alam yang tidak akan merusak populasi ikan tersebut.
Jenis ikan yang termasuk dalam katagori dilindungi secara penuh berarti tidak boleh sama sekali untuk ditangkap dan dimanfaatkan untuk perdagangan maupun untuk konsumsi. Tidak peduli jenis ikan tersebut masuk atau tidak dalam daftar apendiks CITES. Jenis ikan yang ‘tidak dilindungi’ boleh ditangkap untuk dimanfaatkan untuk diperdagangkan dan dikonsumsi kecuali untuk tujuan ekspor. Ketika jenis ikan ‘tidak dilindungi’ ini akan diekspor, maka ketentuan CITES diberlakukan, yang artinya; kalau jenis ikan tersebut masuk dalam daftar apendiks 1 CITES maka jenis ikan tersebut tidak boleh diekspor dan kalau jenis ikan tersebut masuk dalam daftar apendiks 2 CITES maka jenis ikan tersebut boleh diekspor dengan kontrol yang ketat, dimana salah satunya melalui mekanisme kuota.
Dalam dunia perikanan, istilah kuota penangkapan dan kuota pengambilan memiliki aturan dan pengertian yang sama, hanya berbeda istilah saja. Istilah kuota penangkapan dipakai untuk berbagai jenis ikan yang memiliki sifat bergerak atau mobil. Sedangkan istilah kuota pengambilan lebih diberlakukan untuk jenis-jenis ikan yang bersifat menetap, seperti terumbu karang.
Beberapa catatan terkait pengertian dan implementasi kuota adalah sebagai berikut:
1.               Besaran kuota disusun dalam rangka persyaratan perdagangan internasional (ekspor-impor) jenis ikan yang masuk appendix 2 CITES, baik ikan yang berstatus dilindungi maupun tidak dilindungi secara nasional,
2.               Pemilihan opsi pemberlakuan mekanisme kuota bersifat volunteer atau bukan suatu keharusan. Secretariat CITES memberikan opsi apakah mau menerapkan mekanisme kuota ataukah management measure atau pengelolaan,
3.               Pemerintah dapat memberlakukan mekanisme kuota penangkapan/pengambilan dari alam bagi jenis ikan yang tidak masuk dalam daftar apendiks 2 CITES, apabila dianggap perlu. Contohnya seperti untuk ikan terubuk di perairan Bengkalis-Riau,
4.               bahkan kalau dianggap perlu, pemerintah dapat memberlakukan mekanisme kuota untuk jenis ikan yang umum atau yang tidak memiliki peraturan perlindungannya,
5.               Pemerintah juga menetapkan kuota penangkapan/pengambilan dari alam selain untuk perdagangan, seperti untuk penelitian dan pendidikan,
6.               basis besaran kuota adalah kuota penangkapan/ pengambilan dari alam. Tetapi yang dilaporkan ke sekretariat CITES adalah kuota perdagangannya,
7.               negara tidak memberikan kuota kepada jenis/ikan yang berstatus dilindungi penuh kecuali yang berstatus satwa buru seperti arwana jardini,
8.               bagi ikan yang berstatus dilindungi penuh dan masuk daftar apendik 1 dan apabila sudah bisa dibudidayakan, maka kepada ikan arwana hasil budidaya (F2) nya tersebut tidak dikenakan kuota, hanya saja perusahaan beserta induk ikannya tersebut harus terlebih dahulu sudah terdaftar (teregristrasi) di sekretariat CITES,  baru kemudian negara akan mengajukan angka jumlah ikan arwana yang akan diekspor sesuai kemampuan produksi dan sesuai rencana produksi dari data perusahaan beserta induknya yg telah terdaftar tersebut. Contoh: ikan red arwana,
9.               untuk ikan yang berstatus dilindungi terbatas menurut ukuran, waktu, dan tempat, dan masuk daftar apendik 2 CITES, kuotanya diberikan kepada diluar ukuran, waktu, dan tempat yang masuk dilindungi. Contohnya ikan napoleon yang dilindungi secara terbatas menurut ukuran. Ukuran ikan napoleon yang dilindungi adalah yang dibawah 1 kg dan yang berukuran 3 kg ke atas, maka kuota yang diberikan kepada ikan napoleon adalah kepada ukuran diluar 1 kg ke bawah dan diatas 3 kg atau hanya diberikan kepada ikan napoleon yang berukuran 1 – 3 kg,
10.         bagi jenis ikan yang secara nasional dilindungi penuh tapi masuk apendik 2 CITES, secara nasional ikan tersebut tidak diberikan kuota walaupun secara internasional hal itu memungkinkan untuk diberikan kuota. Contoh: ikan hiu paus,
11.         ikan yang masuk daftar apendik 2 CITES tetapi belum ada regulasi perlindungannya secara nasional, jenis ikan tersebut tetap harus ada kuotanya. Contohnya terumbu karang,
12.         ikan yang tidak masuk daftar apendik 2 CITES tetapi secara nasional sudah dilindungi secara terbatas, negara dapat memberikan kuota sesuai kebutuhan.
 Catatan: untuk kuota perdagangan internasional dari ikan hiu jenis hiu koboy dan 3 jenis hiu martil mulai berlaku pada September 2014 dan efektif mulai Januari 2015.
Kuota Penangkapan Jenis Ikan hiu Koboy dan 3 Jenis ikan Hiu Martil mulai Berlaku Januari 2014

Read More --►

Resep Rahasia Pempek Kapal Selam Palembang

Resep Rahasia Pempek - Setelah kemarin sudah membagikan artikel tentang Cara Membuat Saus Cuko Pempek Palembang, maka sekarang saya akan membagikan Resep Rahasia Cara Membuat Pempek ( Empek-Empek) kapal Selam Khas Palembang untuk bunda semua yang hobi masak ini.. :)

Nah, simak saja langsung resep dan cara membuatnya yah Bund? Jangan lupa langsung dicoba dirumah.. :D

Resep Dan Cara Membuat Empek-empek Kapal Selam Asli Palembang


Bahan-bahan Pempek :
  • Adonan dasar pempek.
  • 8 butir telur bebek atau telor ayam, rebus dan kupas kulitnya
  • 100 gr mie basah yang sudah dicelup kedalam air hangat
  • 2 sdm ebi bubuk
  • irisan mentimun
  • saus cuko

Cara Membuat Pempek kapal Selam :
    Resep Rahasia Cara Membuat Pempek Kapal Selam
  1. Ambil terlebih dahulu adonan pempek sekitar 150 gram (untuk ukuran besar).
  2. Bulatkan adonan tadi seperti bola tenis.
  3. Buatlah contongan (mangkuk lonjong), kemudian isi dengan telur
  4. Rapatkan sambungannya dengan cara menjepitnya dengan jari
  5. Rebus bulatan tadi kedalam air mendidih hingga adonan terapung
  6. Angkat dan dinginkan
  7. Potong-potong dan sajikan dengan saus cuko, irisan mentimun, mie, dan taburan ebi bubuk.
Read More --►

Kamis, 09 Januari 2014

Model Paving Block

Paving Block adalah ubin lantai yang terbuat dari beton yang dipasang susun tanpa menggunakan adukan. Pemasangannya cukup menggunakan alas pasir yang permukaan tanah sebelumnya telah dipadatkan dan diratakan. Pemakaian Paving block mempunyai kelebihan tersendiri selain mempercantik lantai juga akan menyerap air hujan sehingga bisa mengurangi debit air yang mengalir. Permukaan lantai akan selalu kering tidak akan terjadi genangan air. Berikut ini adalah beberapa contoh model paving block:

Paving Donat Merah

Paving segi empat merah

Paving segi enam polos

Pagi persegi panjang merah

Paving tiga berlian
Paving Hexagon (Paving Bolu)



Simak Juga contoh pemakaian Paving Block
Read More --►
Energy Saving Mode
Gunakan Mouse untuk Keluar Mode Energy Saving