Deswita Alifia Damayanti

Perempuan, 8 tahun

Kudus, Indonesia

SELAMAT DATANG DI BLOG PERJALANANKU, MY LIFE MY BLOG adalah blog yang menceritakan semua yang saya suka, Inspirasi, dan Motivasi.Selamat bergabung di blog saya, semoga bisa jadi motivasi dan inspirasi bagi anda yang membacanya Semoga Bermanfaat.

Visit My Blog :
=>meditasi09.blogspot.com
=>deswitaku.blogspot.com
=>sangsurya09.blogspot.com
=>deswita16@gmail.com
::
Start
Deswita Alifia D™ Vivi
Shutdown

Navbar bawah

Search This Blog

Sabtu, 26 Januari 2013

Batas Wilayah Pesisir di Beberapa Negara

Berdasar kepentingan dan fungsinya, batas wilayah dibagi menjadi 3 katagori, yaitu: (1) batas wilayah administrasi, seperti batas desa, kecamatan, kabupaten, dan provinsi, (2) batas wilayah ekologis, seperti: bioekoregion, DAS, hutan, dan pesisir. Batas ekologis wilayah pesisir adalah ke arah darat sampai batas pengaruh ekosistem laut dan ke arah laut sampai batas pengaruh ekosistem darat, dan (3) batas wilayah perencanaan. Dalam konteks perencanaan wilayah, batas wilayah pesisir antara satu negara dengan negara lainnya dapat berbeda-beda tergantung dari: biogeografi, karakteristik sumberdaya, karakteristik lingkungan, sosial ekonomi budaya, dan sistem / kebijakan pemerintahannya masing-masing. Indonesia menetapkan batas wilayah pesisirnya adalah ke arah darat sejauh wilayah administrasi kecamatan yang berbatasan dengan laut dan ke arah laut sejauh 12 mil. Di negara bagian California, Amerika Serikat, batas wilayah pesisirnya adalah; ke arah darat sejauh 1 km yang diukur dari garis RPT (Rata-rata Pasang Tinggi atau Mean High Tide) dan ke arah lautnya sejauh 3 mil laut yang diukur dari Garis Dasar (GD atau Coastal Baseline). Di negara China lain lagi, batas wilayah pesisirnya ke arah darat adalah 10 km dari RPT  dan ke arah laut adalah sampai kedalaman 10 meter. Berikut ini adalah contoh batas wilayah pesisir di beberapa negara:
1)    Indonesia
i)       Batas ke arah darat = batas wilayah administrasi kecamatan
ii)    Batas ke arah laut = 12 mil
2)    California
i)       Batas ke arah darat = 1 km
ii)    Batas ke arah laut    = 3 mil dari Coastal Baseline
3)    Washington State
i)       Batas ke arah darat = 61 meter
ii)    Batas ke arah laut = 3 mil dari Coastal Baseline
4)    China
i)       Batas ke arah darat = 10 km dari Rata-rata Pasang Tinggi
ii)    Batas ke arah laut = sampai kedalaman 15 meter
5)    Quennsland Australia
i)       Batas ke arah darat = 400 m dari garis Rata-rata Pasang Tinggi
ii)    Batas ke arah laut = 3 mil dari coastal Baseline
6)    Brazil
i)       Batas ke arah darat = 2 km dari Rata-rata Pasang Tinggi
ii)    Batas ke arah laut = 12 km dari Rata-rata Pasang Tinggi
7)     Ekuador
i)       Batas ke arah darat = tergantung kepentingan dan isu       pengelolaaannya 
ii)    Batas ke arah laut = belum ditentukan
8)     Costa Rica
i)       Batas ke arah darat = 200 m dari Rata-rata Pasang Tinggi
ii)    Batas ke arah laut = Garis Pantai pada Rata-rata Surut Rendah
9)    Spanyol
i)       Batas ke arah darat = 500 m dari Rata-rata Pasang Tinggi
ii)    Batas ke arah laut = 12 mil = batas teritorial
10)          Washington State
i)       Batas ke darat = 61 m
ii)    Batas ke arah laut = 3 mil dari Garis Dasar/Coastal Baseline.
Di Indonesia sendiri dengan penetapan batas wilayah perencanaan untuk wilayah pesisir ke arah darat sejauh batas administrasi kecamatan pesisir dan ke laut sejauh 12 mil memerlukan koordinasi dengan kegiatan perencanaan lainnya. Misalnya saja kabupaten Klungkung di Bali, dimana wilayah Kab Klungkung ini hanya terdiri dari kecamatan-kecamatan pesisir, yang artinya juga seluruh wilayah kab Klungkung ini adalah wilayah pesisir, apakah apabila kab Klungkung ini sudah menyusun RTRW-nya, berarti pula ‘tidak perlu’ lagi menyusun RZWP3K (Rencana Zonasi Wilayah Pesisir dan Pulau Pulau Kecil)-nya?
Wilayah Pesisir di Indonesia
 
Batas Wilayah Pesisir
 
Wilayah Perencanaan dan Wilayah Pesisir
 

  

 

0 komentar:

Energy Saving Mode
Gunakan Mouse untuk Keluar Mode Energy Saving